Mungkin kau diciptakan salah kadar
Terlalu pedas bara dalam nyala mata
Memantik percik pada mata bukan kepunyaanmu
Mungkin kau diciptakan salah aduk
Lihat saja bibirmu aku agak malu intip lagi
Langit iri pada garis singgung kurva semacam itu
Mungkin kau diciptakan salah waktu
Sial tak sengaja jumpa laki-laki bodoh ini
Yang terseret tak berdaya di sepanjang bait puisinya sendiri
Mungkin Tuhan sengaja juga ciptakan
Semua mungkin ini hanya di benakku seorang
Itu juga tak mengapa, aku pasrah